ALUR

Author: nana rudiana // Category:
Pengertian Alur
Alur adalah jalinan peristiwa yang sambung-menyambung membentuk sebuah cerita.Biasanya peristiwa-peristiwa dalam sebuah cerita itu saling berhubungan dengan hubungan sebab akibat.Alur cerita terdiri atas tahapan-tahapan cerita dari awal hingga akhir cerita.Jumlah penahapan alur setiap cerita tidak selalu sama.Pola-pola pengembangan cerita yang dapat kita jumpai,antara lain sebagai berikut.
Berdasarkan periode pengembangannya
Alur normal :(1)→(2)→(3)→(4)→(5)
Alur sorot balik :(5)→(4)→(3)→(2)→(1)
Alur maju mundur :(4)→(5)→(1)→(2)→(3)
Periode tersebut meliputi :
Tahap perkenalan atau pengantar
Pemaparan untuk membantu pembaca mengenali tokoh dan tempat sehingga pembaca terbantu untuk mengikuti jalan cerita.
Tahap penampilan masalah
Pada tahapan ini, mulai terjadi konflik antar pelaku cerita
Tahap puncak ketegangan
Konflik yang terjadi tak terkendali sehingga terjadi penggawatan atau mencapai pucak yang mengkhawatirkan.
Tahap ketegangan menurun]
Konflik yang terjadi mulai dapat diatasi.
Tahap peleraian atau penyelesaian
Konflik terselesaikan dan terjadi ending (simpulan cerita).
Berdasarkan kuantitas alurnya
Alur tunggal,adalah alur yang hanya memiliki satu garis pengembangan cerita.
Alur ganda, adalah alur yang memiliki beberapa garis pengembangan cerita.
Berdasarkan kualitas kepaduanya
Alur erat,yakni hubungan antara peristiwa yang satu dengan yang lainya begitu padu sehingga tidak memungkin-kan apabila bagian-bagian pembentuk peristiwa itu dilesapkan.Peristiwa yang dimunculkan semuanya penting.
Alur longgar, yakni hubungan antara peristiwa yang satu dengan yang lainya terjalin secara renggang. Pengarang menyelingi peristiwa-peristiwa yang ada itu dengan peristiwa lain yang tidak begitu berhubungan dengan inti cerita sehingga bila peristiwa-peristiwa ditanggalkan tidak mengganggu struktur cerita secara keseluruhan.

0 Responses to "ALUR"

Posting Komentar